Jumat, 28 April 2017

pengalaman 28-04-2017

Perkuliahan Online

Hari ini tanggal 28 April 2017 kami melakukan pembelajaran Online di WA, karena adanya kendala yakni dosen kami ada acara. Awalnya saya berpikir untuk tidak mengikuti pembelajaran Online itu, karena saya tidak memiliki aplikasi tersebut bahkan tidak memiliki hp untuk akses internet. Tetapi teman saya bermurah hati untuk meminjamkan hpnya agar saya bisa mengikuti pembelajaran hari ini. Pembelajaran hari ini, kami diminta untuk merevisi berita pertama kami dengan angle yang berbeda tiap individu, kemudian kami diminta untuk mengecek semua berita punya teman-teman untuk memberi tanggapan apa yang kurang dan solusinya. Berikut adalah revisi berita saya :

Keluhan satpam UINSA (Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya)
saat bertugas

Sejak bertambahnya jumlah mahasiswa UINSA di tiap tahunnya, para satpam mengeluhkan kurangnya lahan parkir, minimnya petugas satpam, dan berdampak hingga susahnya mengatur mahasiswa memarkirkan kendaraannya. Keluhan-keluhan itu tak kunjung teratasi.

Petugas keamanan UINSA yang bernama Bapak Umar Sisworo dan M Sulton Arif menjelaskan keluhan mereka tentang kurangnya lahan parkir karena banyaknya mahasiswa UINSA pasti harus membutuhkan lahan yang memadai untuk parkir agar tertata rapi tidak berantakan di setiap fakultas, “butuh lahan parkir khusus mahasiswa agar dapat menampung banyaknya kendaraan yang dibawa mahasiswa” ujarnya kepada media PGMI di tempat kerjanya, Senin, 20 Februari 2017.

Minimnya petugas satpam yang bekerja di UINSA membuat laki-laki berseragam satpam itu kuwalahan menangani sistem keamanan, seperti saat memeriksa STNK mahasiswa yang sering membuat antrean yang panjang di depan gedung sport center itu. “apa susahnya merekrut anggota satpam biar tidak kuwalahan.” Tegasnya.

Keluhan-keluhan tersebut membuat mahasiswa susah diatur untuk memarkirkan kendaraannya dengan rapi, dengan penuh amarah satpam itu berkata, “seharusnya tempat parkir yang tersedia itu di depan Twin Tower bukan di Fakultas masing-masing biar tidak terlihat berantakan dan tidak enak dipandang oleh tamu. Lagi-lagi satpam yang disalahkan. Kembali lagi, ini masalah kurangnya lahan”. Pak Umar pun menambahkan, “Meskipun sebenarnya di masing-masing fakultas terdapat tempat parkir, setidaknya bisa tertata rapi tidak sembarangan yang hampir menutup jalan.”

Banyaknya keluhan-keluhan yang dirasakan petugas keamanan itu pun tak kunjung teratasi. Mereka hanya ingin pendapat mereka di dengar oleh atasan hingga harapan mereka tak menjadi angan-angan semata. Seluruh petugas satpam hanya bisa berharap sistem keamanan di UINSA bisa jadi lebih baik lagi.   (redaksi)


Berikut ini beberapa masukan terkait hasil penulisan ulang berita kami:
·         Judul harus dibuat lebih hidup dan memperhatikan unsur SPOnya.
·         Kekurangan bahan dapat membuat berita terkesan monoton dan akhirnya terjebak untuk memasukkan opini sendiri.
·         Judul dan isi harus relevan.
·         Lead yang ditulis dengan opini mengakibatkan logika tulisan melompat-lompat dan tidak to the point.


Sekian dan terima kasih :) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar